INTAN JAYA - Kepedulian Satgas Yonif 509 Kostrad terhadap kesejahteraan masyarakat Papua kembali terbukti melalui program ‘Rosita’ (Borong Hasil Tani) yang digelar di Titik Kuat (TK) Mamba, Senin (3/2/2025). Program ini menjadi angin segar bagi perekonomian warga, terutama Mama-Mama Papua, yang hasil pertaniannya dibeli langsung oleh personel TNI.
Dipimpin oleh Lettu Ctp Agus Firman, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan petani lokal sekaligus mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat.
“Kami terus berupaya mendukung masyarakat dengan membeli hasil bumi mereka langsung dari petani. Ini adalah wujud kepedulian kami dalam meningkatkan kesejahteraan warga sekaligus memperkuat kebersamaan dengan masyarakat di sekitar pos, ” ujar Lettu Agus Firman.
Berbagai hasil pertanian seperti ubi, sayuran, dan buah-buahan segar dibeli dengan harga yang layak, memberikan harapan dan semangat baru bagi para petani. Tak hanya membantu secara ekonomi, program ini juga menjadi bentuk apresiasi terhadap kerja keras Mama-Mama Papua dalam mengolah hasil bumi.
Salah satu warga, Mama Yuliana, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Satgas Yonif 509 Kostrad atas perhatian dan dukungan mereka.
“Kami sangat bersyukur karena hasil tani kami dibeli langsung oleh bapak-bapak TNI. Ini sangat membantu kami dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Terima kasih banyak, ” ucapnya dengan penuh haru.
Program ‘Rosita’ yang diinisiasi oleh Satgas Yonif 509 Kostrad menjadi bukti nyata bahwa TNI tidak hanya hadir untuk menjaga keamanan, tetapi juga turut berperan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua.
“Langkah Satgas Yonif 509 Kostrad dalam memborong hasil tani warga Kampung Mamba merupakan wujud kepedulian TNI dalam membantu pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat serta mendukung percepatan pembangunan di Papua, ” ujar Panglima HABEMA, Mayjen TNI Lucky Avianto, usai menerima laporan kegiatan.
Dengan adanya program ini, kehadiran TNI di Papua semakin bermakna, membawa harapan baru bagi masyarakat serta menjadi penggerak utama dalam membangun kemandirian ekonomi lokal.
Autentikasi:
Dansatgas Media HABEMA, Kolonel Arh Yogi Nugroho